Minggu, 28 April 2013

PUISI PENDIDIKAN

SAJAK/PUISI PENDIDIKAN KARYA ARU RANGGA RAENALDY
Do’a dan Harapku
Karya : Aru Rangga Raenaldy

Fajar pagi tampak layuh
Sinarnya tak tampak
Jangan kau melihat itu
Bagiku itu palsu
Ku hanya ingin semangatmu
Bukan ingin egomu
Langkahkan kakimu anak didikku
Cepat dan semakin cepat
Sekali jangan buat lambat
Beribu – ribu kata akan tersendat
Besar sungguh harapku
Pada anak berpacu dengan waktu
Do’a ku selalu iringi langkahmu


Baca Tulis
Karya : Aru Rangga Raenaldy

Senja meradang kerinduan
Goresan pena menyayat kalbu
Tangisanku tak membuat pilu
Hei .. wahai pemimpinku
Pandanglah aku yang kusut ini
Duduk di sekolah ku tak bisa
Bagaimana ku tak bisa bodoh ?
Hiduppun beralas tanah
Tidurpun beratap langit
Ahhh,....
Bosan ku tak dapat membaca
Bingung ku tak dapat menulis
Seandainya ada pemimpin menangis
Pasti ku dapat baca tulis



Lilin Kegelapan
Karya : Aru Rangga Raenaldy

Titik air menitik
Berbaris jarum jam berdetik
Tak henti dalam putaran waktu
Menembus masuk roda itu
              Menjadi pilar generasi penerus
              Bermuara menjelma sebagai arus
              Berbaris ditengah tangisan pertiwi
              Tak buat henti langkahkan kaki
              Baktiku hanya tuk negeri ini
              Ku akan jadi lilin ditengah kegelapan
              Melawan segala kemunafikan
              Semangatku bagai pejuang 45’
              Penerus cita – cita pahlawan kita
Wahai sang guruku
Tuntunlah aku menjadi aku
Jasamu tak tampak mata
Berwujud dalam hati sanubari
              Titik air menitik
              Ilmu mu kan ku petik
              Bukan buat negara munafik